Mendaki Gunung sekarang
adalah salah satu hobi unik yang banyak digemari banyak kalangan. Kegiatan
mendaki gunung merupakan petualangan yang menantang, kadang pula merupakan
kegiatan yang sangat ekstrim buat seseorang. Orang akan mempunyai perasaan puas
tersendiri bila sampai di puncak gunung dan melihat keindahan kawah gunung dari
jarak dekat. Tetapi semua itu tidak akan mudah didapatkan tanpa persiapan dan
perhitungan yang matang.
Berikut tips mendaki gunung
1. Pilih Barang yang Dapat Berfungsi Ganda
Dalam memilih barang yang akan dibawa pergi mendaki gunung selalu cari
alat/perlengkapan yang berfungsi ganda, tujuannya apalagi kalau bukan untuk
meringankan berat beban yang harus anda bawa. Contoh : Nesting (tempat memasak
untuk tentara), bisa digunakan untuk memasak juga untuk tempat makan maupun
menyimpan alat-alat mendaki. Alumunium foil, bisa untuk pengganti piring, bisa
untuk membungkus sisa nasi untuk dimakan nanti, dan yang penting bisa dilipat
hingga tidak memakan tempat di ransel.
2. Matras
Sebisa mungkin matras disimpan di dalam ransel jika akan pergi ke lokasi yang
hutannya lebat, atau jika akan membuka jalur pendakian baru. Banyak pendaki
gunung yang lebih senang mengikatkan matras di luar, memang kelihatannya bagus
tetapi jika sudah berada di jalur pendakian, baru terasa bahwa metode ini
mengakibatkan matras sering nyangkut ke batang pohon dan semak tinggi, lagipula
pada saat akan digunakan matrasnya sudah kotor.
3. Kantung Plastik
Selalu siapkan kantung plastik/ trash bag di dalam ransel anda, karena akan
berguna sekali nanti misalnya untuk tempat sampah yang harus anda bawa turun
gunung, baju basah dan lain sebagainya. Dapat juga berfungsi untuk lapisan anti
air bagi ransel. Atau dapat juga dimanfaatkan sebagai jas hujan saat darurat.
manajeman mendaki
Gunakan selalu kantung plastik untuk mengorganisir barang-barang di dalam
ransel anda (dapat dikelompokkan masing-masing pakaian, makanan dan item
lainnya), ini untuk mempermudah jika sewaktu-waktu anda ingin memilih pakaian,
makanan dsb.
4. Menyimpan Pakaian
Jika anda meragukan ransel yang anda gunakan kedap air atau tidak, selalu
bungkus pakaian anda di dalam kantung plastik, gunanya agar pakaian tidak basah
dan lembab.
Sebaiknya pakaian kotor dipisahkan dalam kantung tersendiri dan tidak dicampur
dengan pakaian bersih
5. Menyimpan Makanan
Sebaiknya makanan dikelompokkan sesuai ketahanan/ awetnya makanan disimpan.
Untuk makanan yang tidak terlalu tahan lama, sebaiknya dibungkus dengan rapat
atau di tempatkan memakai perlakuan khusus. Pilihlah makanan yang bervariasi
tetapi mudah dan cepat dalam penyajian. Untuk makanan kaleng ada baiknya tidak
terlalu banyak, karena selain berat kita juga harus membawa turun lagi
kalengnya setelah dikonsumsi, karena dapat menyebabkan pencemaran lingkungan
jika dibuang sembarangan.
6. Menyimpan Korek Api Batangan
Simpan korek api batangan anda di dalam bekas tempat film (photo), agar korek
api anda selalu kering.
7. Packing Barang / Menyusun Barang Di Ransel
Selalu simpan barang yang paling berat di posisi atas, gunanya agar pada saat
ransel digunakan, beban terberat berada di pundak anda dan bukan di pinggang
anda hingga memudahkan kaki melangkah saat pendakian gunung maupun saat turun
nantinya. Usahakan untuk selalu mengingat-ingat dimana barang bawaan anda di
tempatkan di dalam ransel, karena ada kalanya kita akan mencari barang tersebut
dengan penerangan yang tidak memadai, jadi akan lebih cepat jika anda
mengetahui dengan pasti dimana letak barang yang anda cari tanpa melihatnya
sekalipun. Akan lebih baik anda membawa hal-hal yang menunjang selama
perjalanan dan jangan membawa barang yang tidak dibutuhkan selama anda mendaki,
karena selain tidak akan berguna juga memberatkan bekal bawaan di perjalanan.
8. Obat- obatan
Ada kalanya penting juga untuk membawa obat-obatan P3K, atau obat-obat pribadi
dalam kantung atau tempat yang mudah terjangkau, karena jika kita mengalami
keadaan yang darurat obat itu mudah untuk ditemukan semua orang.
9. Minuman beralkohol
Sebaiknya tidak dibawa. Sering kali orang ditempat dingin membutuhkan minuman
yang hangat, akan tetapi minuman beralkohol bukan pilihan yang tepat disana.
Oleh karena minuman tersebut dapat memicu pecahnya kapiler darah karena terlalu
cepatnya kapiler darah memuai dalam tubuh.
10. Manajemen Pendakian
Mendaki
Ada baiknya sebelum memulai pendakian, Anda mencari informasi jalur dan
angkutan serta info-info penting lainnya pada para pendaki yang pernah
berkunjung kesana, karena hal itu akan sangat berguna untuk persiapan pendakian
berkaitan dengan bujet (dana), alat dan perlengkapan yang akan dibawa,
transportasi apa yang memungkinkan dan paling cepat, berapa lama anda akan
menginap, serta makanan apa saja yang akan anda siapkan, berapa banyak air yang
harus dibawa, dll. Hal itu sangat penting mengingat kita akan jauh dari
fasilitas yang bisa kita dapatkan di perkotaan, sehingga jika terjadi hal-hal
yang di luar kendali kita, paling tidak kita ada persiapan sebelumnya.
11. Cahaya / Lampu
Benda ini sifatnya sangat vital, tetapi kadang kurang diperhatikan. Ada baiknya
kita membawa cadangan sumber cahaya di gunung. Bisa memakai senter ataupun
penerangan konvensional semacam lilin ataupun lampu minyak. Hal ini dapat
dipilih berdasarkan murah dan gampangnya bahan bakarnya didapatkan. Hal lain
yang musti menjadi perhatian adalah, jika mengunakan penerangan berupa api
harus mewaspadai keamanan dan tempatnya karena akan jadi mimpi buruk jika kita
tidak berhati-hati dalam menjaganya. Sediakan pula dop dan baterai cadangan dan
simpan di tempat yang mudah dijangkau, sehingga jika dibutuhkan sewaktu-waktu dapat
segera ditemukan. Ada baiknya baterai bekas di bawa turun lagi, agar tidak
menyebabkan polusi.
12. Jas Hujan
Perlengkapan satu ini mutlak dibawa walaupun tidak musim hujan, karena
perlengkapan ini mempunyai banyak fungsi di gunung. Selain dipakai saat hujan
tiba, jas hujan dapat juga digunakan sebagai tenda darurat (bivoak), alas tidur
darurat, atap darurat, selimut darurat, juga bisa dipakai sebagai unsur penting
tandu darurat. Jadi jangan sepelekan perlengkapan yang satu ini.
Selamat Mendaki…… Sayangilah Hutan Kita……